Saturday, 26 October 2013

Senja Di Pelabuhan Kecil.

buat Sri Ajati


Ini kali tidak ada yang mencari cinta 
di antara gudang, rumah tua, pada cerita 
tiang serta temali. Kapal, perahu tiada berlaut 
menghembus diri dalam mempercaya mau berpaut 

Gerimis mempercepat kelam. Ada juga kelepak elang 
menyinggung muram, desir hari lari berenang 
menemu bujuk pangkal akanan. Tidak bergerak 
dan kini tanah dan air tidur hilang ombak. 

Tiada lagi. Aku sendiri. Berjalan 
menyisir semenanjung, masih pengap harap 
sekali tiba di ujung dan sekalian selamat jalan 
dari pantai keempat, sedu penghabisan bisa terdekap


Karya : Chairil Anwar

Sumber : http://www.kaskus.co.id/thread/50909226ea74b405140000a0/13-puisi-terbaik-chairil-anwar-sepanjang-masa-serba-13

No comments:

Post a Comment